Berdirinya Kerajaan Kediri. Kerajaan Kediri berdiri pada abad ke11 atau lebih tepatnya pada 1045 M dengan Sri Samarawijaya sebagai raja pertamanya Selama hampir dua abad berkuasa kerajaan ini mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Raja Jayabaya (11351159 M).
Berdirinya Kerajaan Kediri Rajaraja Kerajaan Kediri adalah keturunan dari Airlangga raja Medang Kamulan Raja Airlangga sendiri yang membagi Kerajaan Medang Kamulan menjadi dua yaitu Kerajaan Kediri dan Jenggala Hal ini dilakukan karena Airlangga memiliki dua putra yaitu Sri Samarawijaya dan Mapanji Garasakan Untuk menghindari perpecahan di antara dua putranya Airlangga memberikan Kediri (Panjalu) pada Samarawijaya dan Jenggala (Kahuripan) kepada Mapanji.
Kerajaan Kediri: Sejarah Berdiri, Masa Kejayaan, dan Keruntuhan
Sejarah Berdirinya Kerajaan Kediri Veni Rosfenti dalam Modul Sejarah Indonesia X (2020) menyebut bahwa berdirinya Kerajaan Kediri tak lepas dari peran Raja Airlangga Baca juga Perang Ganter Perlawanan Ken Arok untuk Meruntuhkan Kerajaan Kediri.
AsalUsul Kerajaan Kediri kedirikota.go.id
Keruntuhan kerajaan Kediri bermula ketika terjadi perselisihan antara Raja Kertajaya dengan kaum brahmana Kaum brahmana tersebut meminta pertolongan dari seorang yang bernama Ken Arok Dan Ken Arok ini merupakan pemimpin dari daerah Tumapel yang sangat ingin memisahkan diri dari kerajaan Kediri.
Sejarah Berdirinya Kerajaan Kediri Hingga Keruntuhannya
Kerajaan Kediri berdiri sejak tahun 1045 M Kerajaan besar ini runtuh pada tahun 1222 M Selama 177 tahun berdiri ada 8 raja yang berkuasa Salah satunya adalah Sri Aji Jayabaya yang membawa Kediri pada jaman keemasan Bahkan beberapa ramalan Jayabaya terbukti kebenarannya di masa sekarang ini.
Sejarah Kerajaan Kediri
Kerajaan Kediri: Berdirinya, Puncak Kejayaan, dan Peninggalan
Kerajaan Kediri: Sejarah Berdiri, Masa Kejayaan, Keruntuhan
Sejarah Berdirinya Kerajaan Kediri Kompas.com
Sejarah Berdirinya Kerajaan KediriRaja Kerajaan KediriKehidupan Ekonomi Kerajaan KediriKehidupan Sosial Kerajaan KediriMasa Kejayaan Kerajaan KediriRuntuhnya Kerajaan KediriSumber Sejarah Kerajaan KediriPeninggalan Kerajaan KediriKerajaan Kediri bermula dari perintah Raja Airlanggauntuk membagi kerajaan menjadi dua bagian pada tahun 1041 Masehi Pembagian kerajaan dimaksudkan untuk menghindari pertikaian seperti dikutip dari buku Ensiklopedia Sejarah Lengkap Indonesia dari Era Klasik sampai Kontemporer oleh Adi Sudirman Wilayah kerajaan Raja Airlangga dikenal sebagai Kahuripan Pembagian kerajaan tersebut dilakukan Brahmana sakti bernama Empu Bharada Kedua kerajaan tersebut dikenal sebagai Kerajaan Jenggala (Kahuripan) dan Panjalu (Kediri) Kerajaan ini dibatasi oleh Gunung Kawi dan Sungai Brantas seperti dikisahkan dalam prasasti Mahaksubya (1289 M) kitab Negarakertagama (1365 M) dan kitab Calon Arang(1540 M) Pada awal masa perkembangan Kerajaan Kediri tidak banyak diketahui orang Prasasti Turun Hyang II (1044) yang dikeluarkan Kerajaan Jenggala hanya memberitakan adanya perang saudara antara Jenggala dan Kediri sepeninggal Raja Airlangga Sejarah Kerajaan Kediri atau Panjalu mulai diketahui oleh a Shri Jayawarsa Digjaya Shastraprabhu Shri Kameshwara Prabu Jayabaya Prabu Sarwaswera Prabu Kroncharyadipa Srengga Kertajaya Kertajaya Kehidupan ekonomi Kerajaan Kediri dapat diketahui melalui kronikkronik Cina yang menyebutkan di antaranya sebagai berikut 1 Kediri menghasilkan banyak beras 2 Barangbarang dagangan lain yang laku di pasaran seperti emas perak daging kayu cendana pinang dan gerabah 3 Telah menggunakan uang yang terbuat dari emas sebagai alat pembayaran atau alat tukar 4 Posisi Kerajaan Kediri sangat strategis dalam perdagangan Indonesia Timur dan Indonesia Barat dengan kota pelabuhannya 5 Pajak rakyat berupa hasil bumi Masyarakat Kediri tidak menganut sistem kasta seperti disampaikan dalam kitab Lubdhaka Dalam kitab tersebut disampaikan tinggi rendahnya martabat seseorang tidak ditentukan oleh dasar keturunan dan kedudukan tetapi berdasarkan tingkah lakunya Masa kejayaan Kerajaan Kediri terjadi pada kepemimpinan Jayabaya Jayabaya dikenal dengan kepemimpinan politik dan ramalanramalannya yang dibukukan dalam Jongko Joyoboyo Di samping itu sikap merakyat dan visi Jayabaya yang jauh ke depan membuatnya dikenang Runtuhnya Kerajaan Kediri terjadi pada masa kekuasaan Raja Kertajaya seperti dikisahkan dalam kitab Pararaton dan Nagarakertagama Pada tahun 1222 Kertajaya dianggap telah melanggar agama dan memaksa Brahmana menyembahnya sebagai dewa Kaum Brahmana lalu meminta perlindungan Ken Arok Ken Arok yang bercitacita memerdekakan Tumapel kekuasaan Kediri mencetuskan perang antara Kerajaan Kediri dan Tumapel di dekat desa Ganter Keberhasilan Ken Arok mengalahkan Kertajaya menandai runtuhnya Kerajaan Kediri yang kemudian menjadi kekuasaan Tumapel atau Kerajaan Singasari Sumber sejarah Kerajaan Kediri dikutip dari buku Pasti Bisa Sejarah Indonesia untuk SMA/MA Kelas Xoleh Ganesha Operation 1 Kronik Cina Chu Fan Chi karangan Chu Ju Kua Buku Ling Wai Tai Takarangan Chu Ik Fei juga menerangkan keberadaan Kerajaan Kediri pada abad ke12 dan ke13 M 2 Prasastiprasasti Kerajaan Kediri Peninggalan Kerajaan Kediri salah satunya yang diyakini yaitu Situs Tondowongso pada awal tahun 2007Sejumlah arca kuno peninggalan Kerajaan Kediri yang ditemukan di Desa Gayam Kediri tersebut tergolong langka karena untuk pertama kalinya ditemukan patung Dewa Siwa Catur Muka atau bermuka empat Prasasti Kerajaan Kediri juga menjadi peninggalan di antaranya yaitu 1 Prasasti Sirah Keting berisi pemberian hadiah pada rakyat oleh Raja Jayawarsa 2 Prasasti Tulungagung dan Kertosono berisi masalah keagamaan yang ditulis Raja Bameswara (11171130 M) 3 Prasasti Ngantang menerangkan pemberian hadiah pada rakyat Ngantang Hadiahnya berupa sebidang tanah yang telah dibebaskan pajaknya oleh Raja Jayabaya (1135 M) 4 Prasasti Jaring memuat nama seperti Kebo Waruga dan Tikus Jinada 5 Prasasti Kamula menerangkan keberhasilan Raja Kertajaya memerangi musuhmusuhnya di Katang Nah itu dia sejarah berdiri kejayaan hingga runtuhnya Kerajaan Kediri Selamat belajar detikers! Simak Vid.